samedi 12 mai 2007

KIDUNG DALAM PELABUHAN YANG TENGGELAM


Lambat merayap menyusuri waktu
tiada terjangkau rembulan oleh tangan
kasih adalah perlindungan
cinta adalah wahana tertawa
meski aral menghadang di depan mata

Suratan berjalan tanpa kepastian
dan tak berharap di mengerti
rangkaian hidup langkah mimpi cermin hati
kelamnya malam bertabur bintang
riuh kidung belalang dan jengkerik
hanya isyarat kebesaran jagat raya

Keterpurukan rasa adalah beban
luapkan duka dan rasa aniaya
hati runtuh bidadari mengeluh
nuansa pelangi tiada lagi
tiadakah bintang berkedip dalam hatimu ?
atau seberkas kilau lentera di seberang lautan
yang kuasa tunjukan dan sentuhkan makna bagimu


Catatan : Puisi dari teman

Aucun commentaire: